KENDARI – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari belum mengambil keputusan terkait masalah Panti Asuhan Annur Azwar yang berada di Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu dengan masyarakat setempat.
Usai melakukan sidak, komisi I masih akan membahas lebih mendalam terkait persoalan ini.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi I DPRD Kota Kendari, La Ode Lawama saat melakukan sidak atau peninjauan lapangan di Panti Asuhan Annur Azwar pada Senin 5 Jani 2023 pukul 10.00 WITA.
Lawama menyampaikan informasi yang didapatkan dari keterangan pihak panti dan perwakilan masyarakat akan dibahas lebih mendalam selama satu minggu ke depan antara komisi I, Dinas Sosial Kota Kendari, camat Puuwatu dan lurah Puuwatu.
“Saya sudah menyampaikan tadi ke wakil ketua komisi I pak Rahman agar ini dilakukan pengkajian secara mendalam karena ada pro dan kontra,” ungkapnya.
Langkah ini dilakukan lanjut Lawama, karena jika panti asuhan ditutup sesuai permintaan masyarakat akan menjadi persoalan hukum begitu juga sebaliknya, sebab pihak panti telah mengambil langkah hukum atas tuduhan yang masyarakat alamatkan kepada panti.
“Maka baiknya dibahas lebih mendalam lagi,” tegasnya.
Legislator dapil Poasia-Abeli menjelaskan karena terjadi pro kontra maka pemerintah mesti berhati-hati dalam mengambil keputusan. Ia khawatir nantinya keputusan yang diambil keliru dan merusak nama institusi.
“Berikan kami kesempatan komisi I DPRD Kota Kendari untuk menelaah, meneliti persoalan ini,” pungkasnya.
Sementara Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Kendari, Rahman Tawulo menyampaikan sidak yang dilakukan itu untuk mengecek kebenaran perihal tuduhan masyarakat bahwa Panti Asuhan Annur Azwar tidak memiliki anak asuh dan adanya dugaan eksploitasi anak yang dilakukan oleh panti.
“Jadi kehadiran kita ini hari untuk mendengar apakah betul tidak ada anak yatim piatu atau anak terlantar yang tinggal di sini dan yang kedua ekploitasi anak di lampu merah,” jelasnya.
Dari hasil sidak tersebut komisi I akan membahas kembali di internal komisi I dengan mengundang instansi terkait.
“InsyaAllah 1 minggu ke depan akan kita putuskan soal kesimpulan dari hasil sidak kali ini,” tutupnya.
Sementara Bendahara Panti Asuhan Annur Azwar, Desi Novitasari mengaku pihaknya akan menunggu keputusan dari DPRD terkait hasil sidak ini.
“Ya kita menunggu saja,” singkatnya.
Seperti diketahui saat sidak berlangsung, ratusan masyarakat masuk ke halaman panti sehingga keributan antara masyarakat dengan pihak panti tak terelakkan. Beruntung pihak kepolisian dan TNI yang berada di lokasi mampu mengendalikan masyarakat.
Laporan: Sulthan
