KENDARI – Fraksi Golkar DPRD Kota Kendari memastikan tak akan ada lagi penambahan gerai Anoa Mart di Kota Kendari.
Sebab penambahan gerai ritel modern itu dikhawatirkan makin menggeser warung-warung kecil milik masyarakat yang selama ini menjadi penopang atau menambah penghasilan ekonomi rumah tangga.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Kendari Sahabuddin mengatakan dirinya masih konsisten terhadap pernyataannya di awal bahwa penambahan gerai ritel modern baik Anoa Mart atau Indomaret tidak perlu dilakukan.
“Kenapa saya getol di situ ya artinya sekali kita memperjuangkan apa yang menjadi keinginan dan kepentingan masyarakat tak boleh lagi kita berbalik arah,” kata Sahabuddin.
BACA JUGA:
Komisi II DPRD Kota Kendari Kunjungi Gerai Anoa Mart
Tips Khatam Al-Quran di Bulan Ramadhan, Dicoba Yuk
Trump Aktif Kembali di YouTube dan Facebook
Legislator dapil Mandonga – Puuwatu ini menegaskan perjuangan yang dia lakukan, baik di DPRD atau dimanapun selalu membersamai kepentingan masyarakat.
“Kalau kami di Fraksi Golkar apa yang menjadi kepentingan dan kebutuhan masyarakat itu yang kita sahuti. Terkait penambahan gerai memang sejak awal kita tidak ada kesepakatan,” tegasnya.
Sahabuddin mengakui DPRD telah menyetujui peraturan daerah tentang kemudahan berinvestasi, namun ada beberapa poin yang tetap harus diperhatikan dan getol diperjuangkan. Yakni siapapun yang berinvestasi di Kota Kendari tidak mematikan usaha kecil masyarakat.
“Dan itu secara detail dan jelas diatur dalam peraturan daerah yang telah kita terbitkan,” pungkasnya.
Laporan: Arda